Menteri PUPR soal Investasi Korsel di IKN: Hibah hingga Smart Village

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa Korea Selatan (Korsel) menyepakati empat bentuk kerja sama konkret bidang infrastruktur untuk pengembangan ibu kota baru (IKN) Nusantara. Pertama, Kementerian Lingkungan Hidup Korsel akan membantu melalui hibah pembangunan instalasi pemurnian air dengan kapasitas 300 liter per detik. Menurut Basuki, instalasi pemurnian air di Hwaseong Water Purification Plant adalah teknologi terbaik yang sudah diaplikasikan oleh Korsel.

Kedua, pembangunan instalasi pengolahan limbah cair untuk IKN Nusantara. Ketiga, Busan Eco Delta Smart City dan Smart Village yang pada 2019 lalu groundbreaking-nya juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). IKN Nusantara akan dibangun smart village yang terdiri dari 100 unit rumah sebagai proyek percontohan. Proyek smart village ini direncanakan dapat mulai dibangun pada 2023 dengan dukungan dari Korsel.

Keempat, untuk menghubungkan IKN Nusantara dengan Balikpapan, akan dibangun immerse tunnel atau terowongan tabung benam yang sesuai dengan konsep kota hutan untuk melindungi bekantan, fauna dan flora endemik lainnya yang ada di Balikpapan. Oleh karena itu, tidak akan ada jembatan yang secara fisik mengubah morfologi lingkungan. Tetapi, immerse tunnel, seperti di Geoje, Busan. “Saat ini sedang dikerjakan studi kelayakan untuk kemudian tahun ini dilanjutkan dengan desain dasarnya, sehingga bisa mulai pembangunannya pada 2023.

Search