Presiden Jokowi menjamu makan siang ketujuh ketua umum partai politik koalisi pemerintah. Jamuan makan siang dilakukan sebelum melantik menteri dan wakil menteri baru hasil reshuffle. Menko Bidang Perekonomian yang sekaligus Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menyebut pertemuan tersebut untuk membahas konsolidasi partai politik untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Konsolidasi politik tentu untuk menghadapi tantangan global ke depan, tantangan di bidang energi serta di bidang pangan. Stabilitas politik merupakan kunci agar Indonesia mampu menangani tantangan-tantangan di atas.
Sementara itu, Surya Paloh menyebut tidak ada pembahasan serius dalam pertemuan antara Jokowi dan ketum parpol. Namun, diakui bahwa salah satu hal yang mesti diseriusi dari pertemuan itu adalah adanya prediksi dari IMF dan World Bank bahwa akan ada negara-negara yang bakal menjadi negara gagal. Pandemi Covid-19 yang terjadi dalam kurun dua tahun terakhir rawan menyebabkan krisis pangan serta multikrisis lainnya. Hal itulah yang kemudian dapat membuat sejumlah negara menjadi negara gagal. Selain itu, Surya Paloh menepis jika ada pembicaraan mengenai reshuffle kabinet kedua dalam pertemuan itu.
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya berpandangan, lewat pertemuan tersebut, Jokowi ingin menunjukkan stabilitas politik di hadapan publik dan rekonsiliasi sebagai landasan dan modal dia bekerja. Yunarto berpandangan reshuffle kabinet yang dilakukan kemarin merupakan bentuk pertunjukan politik ketimbang perombakan kabinet. Sebab, jumlah menteri yang didepak sangat sedikit jumlahnya, dan yang masuk ke kabinet kental nuansa politik. Kesolidan politik ini juga terbukti dari tidak adanya partai politik, apalagi ketua umumnya, yang kehilangan kursi menteri. Presiden seolah ingin menyampaikan bahwa keputusan politik besar yang dilakukan, termasuk reshuffle saat ini adalah output atau bukti solidnya koalisi ini, karena sudah disepakati oleh semua ketua umum partai politik, bahkan menambah satu ketum parpol (Zulkifli Hasan).