Para ekonom menilai perlambatan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Kuartal III 2025 menjadi sinyal melemahnya daya beli masyarakat. Ekonom Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Nailul Huda mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat pada kuartal III 2025. Meskipun pertumbuhan ekonomi periode ini mencapai 5,04 persen, meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 4,95 persen, angka tersebut menunjukkan tren pelambatan dari kuartal sebelumnya yang sebesar 5,12 persen. Turunnya pertumbuhan ekonomi ini, menurut Huda, disebabkan oleh konsumsi rumah tangga yang mengalami penurunan dari 4,97 persen pada kuartal sebelumnya menjadi hanya tumbuh 4,89 persen.
