Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI)/Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) fasilitasi kepulangan 124 Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Arab Saudi. Sebelumnya, para PMI tersebut ditangkap otoritas imigrasi Arab Saudi karena melakukan pelanggaran imigrasi, dari 124 orang yang dipulangkan, ada 2 anak-anak dan satu pekerja migran yang mengalami stroke.
Seriulina Br. Tarigan, Direktur Kepulangan dan Rehabilitasi Kementerian P2MI/BP2MI menyambut para pekerja migran tersebut di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Rabu. Dia berharap jerih payah yang dihasilkan dari bekerja di Arab Saudi dapat dipergunakan sebagai modal usaha agar tidak perlu lagi kembali bekerja ke Arab Saudi, terlebih menjadi pekerja migran non prosedural. “Dari Kementerian P2MI bisa juga memberikan pelatihan pemberdayaan, misal ibu suka memasak, bisa juga beternak atau bertani,” imbuhnya. Namun, bagi yang ingin kembali bekerja, Seriulina mengingatkan agar para pekerja migran mencari informasi resmi dari BP3MI terdekat sesuai daerah tempat tinggal masing-masing.