Menteri Ekonomi ASEAN Sepakat Tidak Lakukan Balasan terhadap AS

Para Menteri Ekonomi ASEAN sepakat untuk tidak mengambil tindakan balasan terhadap 

kebijakan tarif baru yang diterapkan oleh Amerika Serikat (AS). Dalam pertemuan daring Special ASEAN Economic Minister Meeting yang diadakan pada 10 April 2025, ASEAN mengungkapkan komitmennya untuk menjalin dialog yang terbuka dan konstruktif dengan AS guna menciptakan hubungan dagang yang seimbang dan berkelanjutan. ASEAN juga menegaskan pentingnya sistem perdagangan multilateral yang berbasis aturan dengan mendukung peran Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), serta berkomitmen untuk memperdalam integrasi ekonomi regional melalui berbagai inisiatif penting, seperti upgrading ASEAN Trade-In-Goods Agreement (ATIGA) dan ASEAN Digital Economy Framework Agreement (DEFA).

Pada tahun 2024, perdagangan ASEAN dengan AS tercatat mencapai 305,98 miliar dolar AS, menjadikan AS sebagai mitra dagang terbesar kedua bagi ASEAN. Produk ekspor utama ASEAN ke AS mencakup elektronik, perangkat telepon, dan semikonduktor, sementara produk impor utama ASEAN dari AS termasuk turbojet, minyak bumi, dan mesin pengolah data otomatis. ASEAN berharap dapat terus bekerja sama dengan AS melalui ASEAN-US Trade and Investment Framework Agreement (TIFA) dan Rencana Kerja Expanded Economic Engagement (E3) untuk mencari solusi yang dapat diterima bersama pada isu-isu perdagangan yang menjadi kepentingan bersama.

Search