Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, menyatakan bahwa ekonomi Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan yang baik, didorong oleh permintaan domestik yang kuat, terutama investasi dan konsumsi rumah tangga. Pada triwulan III 2024, pertumbuhan didukung oleh investasi yang tetap kuat, khususnya di sektor bangunan seiring dengan penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN), serta konsumsi rumah tangga yang stabil dari kelas menengah ke atas
Meskipun ada perlambatan ekonomi global dan penurunan harga komoditas, ekspor nonmigas tetap tumbuh positif. Pertumbuhan ekonomi juga didorong oleh sektor industri pengolahan, konstruksi, dan perdagangan. Perry memperkirakan bahwa pada triwulan IV 2024, pertumbuhan ekonomi akan tetap baik dengan kenaikan investasi, konsumsi rumah tangga, dan belanja pemerintah yang meningkat.
BI memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 akan berada di kisaran 4,7% hingga 5,5%, dengan harapan lebih baik di 2025. BI juga akan memperkuat kebijakan bauran ekonomi dan sinergi dengan stimulus fiskal pemerintah serta akselerasi digitalisasi untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi.