Program Kartu Prakerja ditargetkan menyasar 1,14 juta peserta pada 2024. Sementara anggarannya pada tahun ini mencapai Rp5 triliun. Direktur Pemantauan dan Evaluasi Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja Cahyo Pribadi mengatakan saat ini jumlah peserta Prakerja telah mencapai 850 ribu. “Sebenarnya sedikit lagi mencapai target kita 1,14 juta peserta,” katanya dalam Rilis Laporan Pelaksanaan Program Kartu Prakerja 2023, Rabu (15/4).
Sementara itu, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian pada Jumat Susiwijono Moegiarso mengatakan pelatihan di Prakerja telah diakses lebih dari 18 juta sejak diluncurkan pada 2020, sedangkan yang mendaftar lebih dari 100 juta orang. Program ini katanya telah diterapkan di 514 kabupaten/kota. Susi mengatakan pemerintah akan memprioritaskan program yang memang bermanfaat, meski ada keterbatasan fiskal. Misalnya saat pembelian vaksin saat pandemi covid-19 di mana sempat terjadi perdebatan. Namun pemerintah kemudian memutuskan membeli vaksin karena sangat dibutuhkan. Pertimbangan seperti itu juga lah yang akan dilakukan pemerintah terhadap setiap program, termasuk Prakerja.