Terpilih Jadi Ketua MK, Suhartoyo Janji Lakukan Perbaikan

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) terpilih Suhartoyo berkomitmen membenahi lembaga yang dipimpinnya. Suhartoyo ingin membawa MK menjadi lembaga yang kembali dipercaya publik.  Namun Suhartoyo belum merumuskan langkah-langkah pasca pelantikannya pada pekan depan. Sebab hal tersebut masih perlu dibicarakan.

Suhartoyo menegaskan kepemimpinan di MK sebenarnya kolektif. Sehingga Ketua dan Wakil Ketua MK bertugas mengkoordinasi hakim anggota. Suhartoyo meyakini dapat bekerjasama dengan baik bersama Saldi Isra selaku Wakil Ketua MK.  Suhartoyo juga siap membuka pintu kritik terhadapnya. Suhartoyo tak ingin ada pembiaran kalau kerjanya dirasa tidak bagus.

Diketahui, pemilihan ketua MK baru ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut Putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) yang memberhentikan Anwar Usman dari kursi Ketua MK. MKMK menjatuhkan sanksi berat yaitu Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) terhadap Ketua MK Anwar Usman. Hanya saja, putusan ini melahirkan dissenting opinion (DO) atau pendapat berbeda karena MKMK hanya menyatakan PTDH terhadap status Anwar sebagai Ketua MK. Dengan demikian, Anwar hanya turun kasta menjadi hakim MK biasa berkat putusan MKMK.

Search