PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau Taspen berkomitmen untuk terus meningkatkan penerapan good corporate governance (GCG) atau tata kelola perusahaan yang baik dalam setiap langkah bisnisnya. Direktur Utama Taspen, ANS Kosasih, mengatakan sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang jaminan asuransi, perusahaan juga berupaya meningkatkan penerapan GCG, khususnya terkait budaya kepatuhan.
Taspen, lanjut Kosasih, senantiasa patuh terhadap peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, khususnya terkait penerapan program anti pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme. Melalui kerja sama ini, lanjut dia, Taspen berupaya meningkatkan budaya kepatuhan di lingkungan kerja. Taspen, Kosasih sampaikan, berkomitmen amanah dalam mengelola seluruh dana peserta Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pensiunan ASN melalui peningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada peserta dan seluruh pemangku kepentingan.
Kosasih ingin kerja sama dengan PPATK mendorong peningkatan kesadaran insan Taspen akan penerapan program anti pencucian uang dan pencegahan pendanaan terorisme. Perusahaan, ucap Kosasih, akan memberi hukuman keras terhadap seluruh insan Taspen yang terlibat dalam pencucian uang dan tindak terorisme.