Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) menilai, munculnya kasus hepatitis misterius yang menyerang anak patut menjadi perhatian serius bagi penyelenggaraan kegiatan belajar-mengajar.
Koordinator P2G Satriwan Salim menyebut, Kemdikbudristek, Kemenag, Kemenkes, Pemda, dan sekolah seharusnya menjadikan hal ini sebagai keseriusan.
“Kami mendesak Kemdikbudristek dan pemerintah daerah membuat surat edaran sebagai pengingat, agar sekolah-sekolah meningkatkan disiplin protokol kesehatan, mencegah Covid-19 yang masih pandemi termasuk mencegah penularan hepatitis terhadap anak,” kata Satriwan dalam keterangan tertulis dikutip, Rabu (11/5/2022