Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyerukan kepada umat Islam untuk tetap semangat dan solid dalam mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina lewat gerakan boikot produk Israel dan semua yang terafiliasi. Seruan itu bagian dari refleksi MUI atas genosida Israel atas Gaza di Palestina yang genap satu tahun pada 7 Oktober 2024.
Ditemui di Jakarta, Rabu (25/9/2024), Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah MUI, KH M Cholil Nafis, berharap kekompakan dan dukungan Muslimin dari seluruh lapisan masyarakat untuk Palestina. “Jangan pernah berhenti dalam gerakan boikot. Sebab, genosida di sana juga tidak berhenti. Makanya, tugas kita terus mendengungkan gerakan boikot produk Israel dan semua yang terafiliasi,” kata Kiai Cholil.
Pernyataan resmi otoritas kesehatan di Gaza belum lama ini menyebutkan hampir 45 ribu orang warga Gaza tewas dalam setahun terakhir, di mana sebagian besarnya adalah anak-anak dan kaum perempuan. Barbarisme mesin-mesin perang Israel, yang didukung penuh Amerika dan Eropa hingga hari ini, telah meluluhlantakkan wilayah kecil di selatan Palestina tersebut, melukai lebih dari 100 ribu orang dan memaksa 2 juta lebih penduduknya hidup di tenda-tenda pengungsian.