Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut menyebut 1.237 rumah terdampak gempa magnitudo 5,0 pada Rabu (18/9/2024) lalu. Verifikasi tengah dilakukan pada rumah terdampak untuk segera mendapatkan bantuan. Kepala Pelaksana BPBD Garut Aah Anwar Saefuloh mengatakan, petugas masih memverifikasi dan memvalidasi 1.237 rumah terdampak gempa. Hasil dari verifikasi akan diajukan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk mendapatkan bantuan.
Berdasarkan data BPBD Garut rumah yang terdampak berada di 6 kecamatan dan 23 desa. Terdiri dari Kecamatan Pasirwangi 1.136 rumah, Kecamatan Cisurupan 11 rumah, Kecamatan Cibiuk 1 rumah, Kecamatan Samarang 77 rumah, Kecamatan Sukareemi 11 rumah, dan Kecamatan Tarogong Kaler sebanyak 1 rumah.
BPBD masih menghitung total kerugian akibat bencana tersebut. Aah mengimbau masyarakat terdampak untuk bersabar sambil menunggu proses verifikasi dan validasi. Dia menegaskan bahwa BPBD akan terus mendukung kebutuhan dasar selama proses ini berlangsung.