Pemerintah mewaspadai ancaman depopulasi pada 2045 seiring terus melambatnya pertambahan jumlah penduduk. Sesuai proyeksi penduduk 2020-2050 yang dilakukan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk usia muda akan terus berkurang, sementara jumlah penduduk usia lanjut bertambah pada 2045 atau saat Indonesia genap berusia 100 tahun.
Berdasarkan data dari proyeksi penduduk 2020-2050, proporsi penduduk usia 0-14 tahun turun dari 24,56 persen pada 2020 menjadi 19,61 persen pada 2045. Sementara itu, penduduk usia 65 tahun ke atas naik signifikan dari 6,16 persen menjadi 14,61 persen pada 2045. Penurunan juga terjadi pada penduduk usia kerja (15-64 tahun), dari 69,28 persen pada 2020 menjadi 65,79 pada momentum 100 tahun Indonesia. Adapun jumlah penduduk diperkirakan mencapai 324 juta orang pada 2045.
Saat ini, perubahan struktur penduduk dikatakan sedang mengalami perubahan yang sangat cepat. Tahun 2023, India menjadi negara dengan penduduk terbanyak menggantikan Tiongkok yang diperkirakan sudah mengalami pertumbuhan penduduk negatif sejak tahun 2021. Adapun Indonesia pada tahun 2020 masih menjadi negara penduduk keempat terbesar di dunia. Namun, pada tahun 2045, posisi Indonesia menurun ke peringkat keenam karena pertumbuhan penduduk mulai melambat sejak tahun 2030-an. Indonesia diperkirakan menjadi negara keenam dengan jumlah penduduk tertinggi, yaitu mencapai 324,05 juta orang. Sementara itu, Nigeria naik menjadi di posisi keempat di 349,60 juta dan Pakistan di posisi kelima dengan jumlah 345,82 juta orang.