Pengusaha Warteg Sesalkan Kenaikan HET Beras jadi Rp10.900

Keputusan pemerintah menaikkan harga pembelian pemerintah (HPP) dan harga eceran tertinggi (HET) beras dikeluhkan pedagang warteg. Ketua Komunitas Warteg Nusantara (Kowantara) Mukroni mengatakan kenaikan HET beras ini memberatkan daya beli para pedagang yang baru berupaya bangkit dari dampak pandemi Covid-19.

Menurut Mukroni, para pedagang Warteg keberatan karena mereka harus merogoh kantong lebih dalam membeli beras, sementara sejumlah harga kebutuhan pokok lainnya juga mengalami kenaikan. Sementara mereka harus berpikir berulang kali untuk dapat menaikkan harga menu makan, mengingat daya beli masyarakat masih lesu terdampak pandemi Covid-19 dua tahun lalu.

Pada bulan Februari 2023 lalu saat harga beras medium berkisar di atas Rp10 ribu per kilogram pun sejumlah pedagang Warteg bahkan harus mengurangi porsi makan untuk pembeli. Kini, setelah pemerintah menaikkan HET beras medium Mukroni menuturkan para pedagang Warteg belum dapat memastikan apa mereka menaikkan harga atau kembali mengurangi porsi.











Search