Pengamat: Menteri Baru tak Serta-merta Bisa Tuntaskan Persoalan Tower BTS 4G

Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja melantik sejumlah pejabat baru, termasuk Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) pengganti Johnny G. Plate yakni Budi Arie Setiadi. Pelantikan Budi yang merupakan Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) diikuti dengan harapan untuk bisa menuntaskan proyek pembangunan tower BTS 4G. Mengingat jangka waktu berakhirnya pemerintahan Jokowi sudah dekat dan proyek tersebut juga terkena masalah korupsi.

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai bahwa kehadiran menteri baru tidak serta merta bisa menuntaskan masalah di Kominfo, khususnya terkait proyek BTS. Menurutnya, Budi tidak bisa berbuat banyak di sisa waktu kurang lebih setahun. Apalagi proyek tersebut sudah terkendala masalah hukum yang tentu saja akan menghambat pembangunan.

Ujang menegaskan bahwa keberlanjutan proyek pembangunan BTS saat ini ada di tangan Kejaksaan atau Pengadilan. Proses hukum tengah berjalan sehingga tidak ada hubungannya dengan kehadiran menteri baru. Meski demikian, dia berharap kinerja Budi sebagai menteri baru bisa lebih baik di sisa waktu jabatannya. Budi memang tidak memiliki layar belakang yang kuat di bidang komunikasi dan informatika, akan tetapi penilaian terhadap kinerjanya tidak bisa dilakukan di awal. Ujang meminta semua pihak mendukung Kominfo dan menteri barunya. Kehadiran Budi perlu diapresiasi dan diberi kesempatan untuk memperbaiki berbagai persoalan di Kominfo.

Search