Pemkab Tangerang Akui ‘Kecolongan’ Hewan Kurban Berpenyakit

Pemerintah Kabupaten Tangerang mengaku ‘kecolongan’ pada puncak Iduladha 1445 Hijriyah terdapat delapan hewan kurban berpenyakit cacing hati. Dari jumlah itu terdiri dari satu kerbau dan tujuh ekor lainnya adalah sapi. Joko Ismadi, Kabid Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner DPKP Kabupaten Tangerang, Selasa (18/6/2024) menyampaikan ditemukannya penyakit hewan tersebut tidak dalam satu lokasi, akan tetapi beberapa tempat pemotongan hewan. Sejatinya, menjelang Iduladha, pihaknya telah gencar melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban.

Joko menegaskan, terkait dengan temuan kasus cacing hati itu, tim kesehatan hewan sudah langsung memusnahkan organ hati sapi yang terdeteksi penyakit tersebut. Joko mengungkapkan, terkait tentang hasil temuan kasus pada daging kurban yang ada di lokasi lainnya, sampai saat ini belum ada laporan tambahan.

Pasalnya, sambung Joko, berdasarkan laporan sementara dari hasil pemeriksaan kesehatan hewan kurban tidak ditemukan hewan berpenyakit Antraks maupun penyakit mulut dan kuku (PMK). Pemeriksaan itu dikakukan pada 32.184 ekor hewan kurban. Untuk di Kabupaten Tangerang sendiri, baru terlaporkan jumlah hewan kurban yang dipotong di 26 kecamatan dengan 392 titik lokasi. Jumlahnya sebanyak 4.747 ekor hewan diantaranya seperti 1.349 ekor sapi, 14 ekor kerbau, 847 ekor kambing dan 2.537 ekor domba.

Search