Menko Polkam Budi Gunawan meyakini program Cek Kesehatan Gratis (CKG) memiliki dampak jangka panjang yang signifikan bagi pembangunan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia. Selain menjadi upaya pencegahan dini terhadap stunting dan penyakit kronis, program ini juga mendorong terciptanya budaya hidup sehat di masyarakat. Untuk itu, ia meminta seluruh lembaga terkait, khususnya pengelola fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan posyandu, agar siaga dan memberikan pelayanan terbaik sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Hingga Juli 2025, tercatat lebih dari 15 juta warga telah memanfaatkan layanan Cek Kesehatan Gratis. Pemerintah menargetkan hingga akhir tahun 2025, sebanyak 60 juta warga akan menjadi penerima manfaat program ini. Menko Polkam mengingatkan pentingnya keamanan dalam mendukung pergerakan tenaga kesehatan ke berbagai wilayah, termasuk daerah terpencil. Untuk itu, ia meminta aparat keamanan Polri dibantu TNI membantu kelancaran mobilisasi dan menjamin keamanan fasilitas kesehatan dan distribusi logistik agar pelayanan tidak terganggu.
Menko Polkam menegaskan bahwa program Cek Kesehatan Gratis merupakan salah satu kebijakan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kualitas SDM berdaya saing global. Program ini bersama dengan inisiatif lainnya, seperti Sekolah Rakyat, Makan Bergizi Gratis (MBG), pembangunan 3 juta rumah, dan penguatan Koperasi Merah Putih, menjadi bagian dari strategi besar pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup rakyat Indonesia.