Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memprediksi puncak kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia kemungkinan bakal meleset dari prediksi awal. Dengan demikian, puncak lonjakan Covid-19 di Indonesia bisa melewati Juli 2022.
Melesetnya prediksi lonjakan disebabkan sejumlah hal, di antaranya kedatangan jemaah haji di Indonesia yang dikhawatirkan membawa varian baru, serta temuan anyar dari subvarian Omicron di Indonesia, yakni BA.4, BA.5, dan BA.2.75. Budi menilai untuk sementara ini tingkat penularan BA.2.75 masih lebih rendah dibandingkan dua subvarian sebelumnya yakni BA.4 dan BA.5. Namun demikian, Kemenkes masih menunggu kajian dan penelitian terkait karakteristik BA.2.75 berdasarkan temuan di sejumlah negara.