Pemerintah akan menggunakan vaksin Pfizer, AstraZeneca, dan Moderna sebagai dosis vaksin booster yang akan diberikan triwulan pertama 2022. Vaksin Pfizer dapat memberikan perlindungan bagi pasien yang terpapar Covid-19 hingga 52,4 persen sejak dosis pertama diberikan. Namun, angka ini sudah tercapai bahkan 11 hari sebelum perlindungan sesungguhnya dihasilkan dari suntikan pertama. Artinya, perlindungan sesungguhnya yang bisa didapat dari suntikan pertama vaksin Pfizer memiliki angka yang jauh lebih tinggi, berkisar antara 29,5-84,5 persen.
Dosis pertama vaksin AstraZeneca disebut bisa memberi perlindungan dari Covid-19 bergejala setidaknya selama 90 hari pertama sebesar 76 persen.Sementara untuk pencegahan terjadinya Covid-19 yang membutuhkan rawat inap di rumah sakit, dosis pertama AstraZeneca ini disebut bisa memberi perlindungan hingga 100 persen.
Sejak dosis pertama, vaksin Moderna juga bisa memberi perlindungan hingga 80 persen. Kisarannya ada di angka 43,5-84,5 persen. Setelah dosis pertama diberikan, perlindungan dari infeksi Covid-19 sudah di angka 69,5 persen. Angka itu didapatkan penerima, 13 hari sebelum perlindungan sesungguhnya terbentuk.