Presiden Joko Widodo memiliki hak penuh untuk mengangkat nama yang akan menjadi yang calon Menteri. Hal disampaikan Tenaga Ahli Utama Deputi IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin. Presiden Jokowi disebut bakal reshuffle kabinet Menteri pekan ini, sejumlah narasumber dari berbagai petinggi partai pendukung Koalisi Indonesia Maju. “Dalam urusan reshuffle disekitar Istana Negara, biasanya kami melakukan konfirmasi kepada Presiden,” kata Ali dalam wawancara bersama Pro 3 RRI, Rabu (14/8/2024).
Lebih lanjut, kata ia, dalam memahami hal yang terjadi di dalam isu reshuffle kabinet. Saat ini pihaknya belum ada komunikasi sepihak dengan Menteri ESDM dan juga Menteri Investasi. Pihaknya juga memiliki rencana untuk berkomunikasi dengan Jenderal Moeldoko terkait isu reshuffle yang menyebar luas. Namun, perencanaan ini masih belum bisa dilaksanakan karena masifnya kegiatan di dalam kantor staf presiden.
Sampai saat ini, pihaknya belum mendengar kabar ni secara pasti. Namun, tentunya harapan Ali, reshuffle kabinet di akhir masa jabatan Presiden Joko Widodo ini ditunjukkan untuk meningkatkan kinerja.