Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, memastikan stok vaksin COVID-19 untuk pelayanan vaksinasi penguat (booster) pertama dan kedua di fasilitas kesehatan cukup. Ia mengatakan bahwa vaksin COVID-19 yang tersedia sangat mencukupi, apalagi sekarang sudah ada vaksin produksi dalam negeri. Kementerian Kesehatan sudah menambahkan vaksin IndoVac produksi Bio Farma sebagai vaksin penguat untuk vaksin primer Pfizer.
Menurut data yang disiarkan di laman Kementerian Kesehatan, persediaan vaksin COVID-19 di 12 kabupaten/kota masih cukup untuk tujuh hingga 10 hari ke depan dan 16 kabupaten/kota masih punya stok vaksin untuk 10 hari ke depan. Selain itu, ada 213 kabupaten/kota yang stok vaksinnya cukup untuk dua pekan ke depan.
Kekosongan stok vaksin antara lain dilaporkan terjadi di Kabupaten Asahan, Kabupaten Karo, Kabupaten Pakpak Bharat, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Empat Lawang, Kabupaten Pesisir Barat, Kabupaten Flores Timur, Kabupaten Manggarai Barat, Kabupaten Paser, Kabupaten Mahakam Hulu, Kabupaten Tanah Tidung, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Maybrat, Kabupaten Boven Digoel, Kabupaten Tolikara, Kabupaten Nduga, Kabupaten Lanny Jaya, Kabupaten Dogiyai, dan Kabupaten Deiyai.