Jokowi Minta Beras Bulog Segera Dilepas ke Pasar

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan agar stok beras di gudang Perum Bulog segera dilepas ke pasar guna mengendalikan harga yang terus merangkak naik di pasar. Plt Menteri Pertanian Arief Prasetyo Adi setelah rapat di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, kemarin, menjelaskan, Presiden Jokowi juga memerintahkan kepada jajaran agar mendistribusikan beras komersial dari gudang Bulog ke para penggiling padi yang selanjutnya digelontirkan ke pasar agar pasokan melimpah. Sebelum usul tersebut, pemerintah telah menyalurkan beras operasi pasar dengan bantuan pangan dan juga beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

Opsi yang sedang dikaji pemerintah, kata Arief, yakni penggiling padi bisa mengemas ulang (repackaging) beras komersial tersebut untuk dijual ke pasar. Pemerintah juga akan mencari titik keseimbangan harga agar beras yang dilepas oleh penggiling padi ke pasar ini tidak mahal.

Selain membanjiri pasar dengan pasokan beras, pemerintah juga akan menambah pengadaan beras sebanyak 1,5 juta ton untuk menjaga ketersediaan stok dan stabilisasi harga. Pengadaan beras sebanyak 1,5 juta ton itu, di antaranya, dilakukan dengan impor dari Vietnam, Thailand, dan Kamboja. Di samping itu, pemerintah juga berupaya mengoptimalkan produksi beras dalam negeri pada musim panen di November 2023 mendatang.

Search