Sektor energi, pangan, dan transportasi menjadi penyumbang emisi karbon yang signifikan. Menurut Program Lingkungan PBB (UNEP), sektor energi menyumbang 75 persen emisi gas rumah kaca global, sementara produksi pangan global bertanggung jawab atas 35 persen dari emisi karbon global, dan industri transportasi telah menyumbang sekitar 23 persen emisi karbon global.
Seiring peningkatan bencana yang terkait perubahan iklim, sektor-sektor tersebut kini telah didorong untuk melakukan dekarbonisasi atau pengurangan emisi karbon dioksida. Bimo Soewadji, CEO dan Founder CarbonEthics, menegaskan bahwa dekarbonisasi di sektor-sektor tersebut sangat penting dilakukan.
Ia menjelaskan beberapa aspek penting yang harus diterapkan untuk mendukung percepatan pengurangan emisi di sektor-sektor tersebut. Pertama, regulasi dan kebijakan lingkungan yang ketat. Menurut dia, setiap sektor perlu mengikuti peraturan yang ketat dan kebijakan yang jelas untuk menjaga lingkungan dan mengurangi emisi karbon.