DPR minta Kemenpar evaluasi industri pariwisata Bali secara menyeluruh

Anggota Komisi VII DPR RI, Siti Mukaromah atau Erma, meminta Kementerian Pariwisata untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap industri pariwisata di Bali. Permintaan ini disampaikan sebagai respons terhadap berbagai permasalahan yang muncul belakangan ini, seperti aksi kriminal terhadap wisatawan asing dan penutupan Kampung Rusia. Menurut Erma, lonjakan jumlah wisatawan mancanegara pascapandemi merupakan peluang besar yang perlu dimaksimalkan, namun juga menuntut adanya langkah evaluasi agar sektor pariwisata tetap berkembang secara berkelanjutan dan aman bagi semua pihak.

Erma menekankan pentingnya solusi komprehensif dalam mengatasi tantangan yang dihadapi industri pariwisata Bali, termasuk peninjauan terhadap regulasi lokal. Salah satu aturan yang menurutnya perlu dikaji ulang adalah kebijakan yang mengizinkan warga negara asing berinvestasi di Indonesia dengan modal Rp10 miliar. Ia khawatir kebijakan ini dapat menciptakan persaingan tidak sehat di antara investor asing serta mengurangi kesempatan masyarakat lokal untuk berpartisipasi dalam sektor pariwisata. Oleh karena itu, ia menilai bahwa regulasi yang ada harus diperkuat untuk memastikan keberlanjutan dan inklusivitas ekonomi pariwisata di Bali.

Search