Dirjen Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto menegaskan pihaknya serius dalam mewujudkan Zona Integritas untuk tingkatkan Profesionalisme. Iwan mengimbau kepada seluruh jajaran Balai P2P untuk terus meningkatkan integritas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.
Penegasan tersebut disampaikan Iwan di Jakarta, Senin (31/7/2023). “Kita targetkan tahun 2024, Balai P2P ada yang memperoleh predikat WBK,” katanya. Untuk mewujudkan hal itu, pihaknya juga mengadakan Diskusi Terfokus Pemetaan Masalah dan Pendalaman Inovasi. Dalam Pembangunan Zona Integritas pada Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan di Ditjen Perumahan” yang diikuti Balai P2P dan TPU Zona Integritas. Iwan menerangkan, pembangunan Zona Integritas berasal dari kebutuhan akan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. Menghindari korupsi dan praktik-praktik tidak etis dalam pemerintahan, maka Ditjen Perumahan mengadopsi pendekatan yang berfokus pada integritas.
Sebagai informasi, konsep Zona Integritas pada dasarnya adalah sebuah upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari korupsi. Melalui pembangunan zona integritas, pemerintah berupaya meningkatkan tata kelola yang baik, meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan publik. Serta mengembangkan budaya integritas yang kuat di antara pegawai pemerintah. “Zona Integritas tidak hanya berbicara tentang penegakan hukum dan pencegahan korupsi semata,” ujarnya, menjelaskan.