Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat waspada karena kasus Covid-19 tengah meningkat signifikan beberapa hari terakhir. Dilihat dari penilaian situasi Pandemi Covid-19 di Indonesia per 24 April 2023, positivity rate di Jatim mencapai 10,32 persen, melebihi ambang batas yang ditentukan WHO sebesar 5 persen. Meskipun demikian, BOR atau keterisian rumah sakit di Jatim masih berada di ambang memadai yaitu 6,29 persen, sejak tanggal 30 Maret hingga 19 April 2023.
Selain mengingatkan kewaspadaan, Khofifah juga mengungkap ada dua kasus subvarian baru Covid-19 yang dikenal dengan sebutan Arcturus terdeteksi di Jatim. Dia meminta warganya tak panik. Khofifah pun meminta seluruh masyarakat agar tidak lengah terhadap kasus Covid-19, khususnya saat berwisata atau berkegiatan selama momentum libur lebaran. Dia berharap masyarakat tetap mengikuti anjuran pemerintah dalam menghadapi ancaman Covid-19, yaitu tetap menjalankan protokol kesehatan, seperti penggunaan masker bila sedang merasa sakit atau bergejala serta punya komorbid.