Bursa saham AS ditutup menguat pada perdagangan Senin (17/3), didorong oleh kenaikan penjualan ritel serta optimisme pasar terhadap pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin yang bertujuan mengakhiri perang Ukraina. Indeks Dow Jones naik 0,85% ke 41.841,63, S&P 500 menguat 0,64% ke 5.675,12, dan Nasdaq bertambah 0,31% ke 17.808,66. Kondisi ini juga menandai pemulihan setelah S&P 500 mengalami koreksi pertama sejak akhir 2023 akibat ketidakpastian kebijakan tarif AS. Jay Woods, Kepala Strategi Global di Freedom Capital Markets, menyebut bahwa absennya berita tarif perdagangan mendesak dari Gedung Putih turut meredakan volatilitas pasar.
Investor kini mengalihkan fokus ke agenda ekonomi pekan ini, termasuk pengumuman keputusan suku bunga The Fed pada Rabu, yang akan diikuti oleh konferensi pers Ketua The Fed, Jerome Powell. Data pembangunan rumah baru, izin mendirikan bangunan, serta klaim pengangguran juga menjadi perhatian utama. Sektor layanan kesehatan dan layanan industri menjadi pendorong utama S&P 500, dengan saham Intel, GE Vernova, dan Domino’s Pizza mencatatkan kenaikan signifikan. Sementara itu, saham Nvidia turun 1,8%, melanjutkan tren negatifnya dengan penurunan lebih dari 10% sepanjang tahun ini.
