Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan kenaikan harga minyak goreng masih terjadi di pekan kedua Maret 2024. Tercatat harganya naik 1,20 persen dibanding dengan Februari 2024. “Mengenai harga minyak goreng memang tidak setinggi telur dan ayam. Dimana kenaikan harga minyak goreng mencapai 1,20 persen saja,” jelas Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2024 di Jakarta, Senin (18/3/2024).
Amalia merinci harga rata-rata nasional minyak goreng di pekan kedua Maret sebesar Rp17.987 per kilogram. Adapun sebelumnya harga pada pekan pertama yakni Rp17.825 per kilogram.
Selain itu, Ia menyebutkan jumlah daerah yang mengalaminya juga meningkat. Sebelumnya di pekan pertama Maret terdapat 236 daerah, kemudian meingkat jadi 251 daerah pada pekan kedua Maret. Lebih lanjut Ia meminta agar para kepala daerah yang mengalami kenaikan segera melakukan pengendalian. Sehingga tren kenaikan berhenti dan harga berangsur-angsur turun.
