BNPB Catat Belasan Jiwa Meninggal Akibat Banjir-Longsor Luwu

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan ada 13 jiwa yang meninggal dunia akibat banjir dan tanah longsor di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Dimana, korban jiwa tersebut berada di Kabupaten Luwu ada 11 jiwa, Sidrap 1 jiwa dan Wajo 1 jiwa.  “Kemudian, terdapat 1 jiwa di Luwu dan 1 jiwa di Luwu Utara masih dalam pencarian. Kami akan optimalkan pencarian yang dilakukan oleh Penyelamat jiwa,” kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya, Selasa (7/5/2024). 

Lebih lanjut, Abdul mengatakan, ada enam kabupaten di Sulawesi Selatan yang terdampak banjir dan longsor. Enam kabupaten itu adalah Luwu, Sidrap, Luwu Utara, Soppeng, Enrekang dan Wajo.  “Saat ini kondisi ketinggian air di enam kabupaten itu sudah mulai surut. Akan tetapi, kita masih mewaspadai kondisi cuaca, masih berpotensi turun hujan, baik itu intenstias ringan, sedang, maupun tinggi,” ujar Abdul.

Rencananya, kata Abdul, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto akan meninjau langsung ke lokasi terdampak pada Selasa 7 Mei 2024. Selain itu, BNPB juga mengerahkan dua helikopter dan satu pesawat Cessna 208 Caravan untuk proses distribusi dan evakuasi korban.  “Dua helikopter dan satu caravan itu akan menambah kekuatan Helikopter Caracal H-225M milik TNI AU. Kemudian ada juga helikopter Polri dari Polda Sulsel,” kata Abdul.

Search