Bapanas Dorong UMKM Kembangkan Industri Pangan

Badan Pangan Nasional (Bapanas) bakal melakukan pembinaan terhadap Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk mengembangkan industri pangan. Utamanya di daerah-daerah yang masih masuk kategori rawan pangan. Sekretaris Utama Bapanas, Sarwo Edhy mengatakan, pembinaan UMKM tersebut dilakukan untuk melakukan penganekaragaman atau diversifikasi pangan. Sehingga kenyang tak melulu dari nasi. 

“Industri pangan yang dimaksudkan adalah mengolah bahan baku yang banyak tumbuh di Indonesia menjadi bahan pangan. Hal ini mengingat Indonesia memiliki hingga 71 komoditas sumber karbohidrat selain beras,” ujarnya pada Launching Bersama Skor Pola Pangan Harapan dan FSVA tahun 2022 di Bogor, Selasa (28/2/2023).

Sebelumnya, Bapanas telah merilis Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan atau Food Security and Vulnerability Atlas (FSVA) tahun 2022. Hasilnya, daerah rawan pangan mengalami penurunan dibanding tahun 2021 lalu, dan kini jumlahnya ada sebanyak 74 kabupaten/kota. Sesuai data, daerah rawan pangan ini kebanyakan tersebar di bagian Timur Indonesia, seperti kepulauan Maluku dan Papua.

Search