Aman! Pupuk Indonesia Sebut Stok Pupuk Subsidi 1,4 Juta Ton

PT Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) memastikan kebutuhan pupuk untuk Musim Tanam (MT) I Periode Oktober 2023-Maret 2024 aman bagi petani seluruh Indonesia. Stok pupuk bersubsidi yang saat ini tersedia sebanyak 1.442.553 ton. Stok per tanggal 10 Oktober 2023 ini setara dengan 263 persen dari ketentuan minimum yang ditetapkan oleh Pemerintah. Rinciannya, urea sebanyak 941.712 ton, NPK 500.841 ton, seluruh stok ini tersedia di gudang lini I sampai gudang lini III atau tingkat kabupaten.

Direktur Utama Pupuk Indonesia, Rahmad Pribadi mengatakan saat ini ada lima produsen pupuk di bawah supervisi Pupuk Indonesia beroperasi secara optimal. Kelima produsen ini tersebar di Aceh, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur.

Ia menegaskan pupuk Indonesia juga memiliki sistem pemantauan distribusi pupuk secara digital dan realtime, baik di tingkat pabrik, pelabuhan, gudang, distributor, hingga kios. Oleh karena itu, stok pupuk disalurkan kepada petani sesuai regulasi. “Sebagai BUMN, Pupuk Indonesia memastikan produksi dan ketersediaan pupuk bersubsidi terjaga, sehingga dapat membantu petani dalam meningkatkan produktivitas pertaniannya,” tegasnya.

Search