Dewan Pertimbangan Presiden

DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN

Habib Luthfi Menghadiri Istighosah Akbar Dalam Rangka Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke-72

Muhammad Luthfi Ali Yahya, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden didampingi oleh Hasbullah Ahmad, Sekretaris Anggota Wantimpres menghadiri kegiatan Istighosah Akbar dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Bekasi yang ke-72 pada tanggal 15 Agustus 2022 bertepat di Plaza Pemkab Bekasi.

Kegiatan diawali dengan Kirab Kebangsaan yang bertujuan untuk mengingat dan menggugah jiwa patriotisme masyarakat Bekasi khususnya, sehingga dapat menghormati jasa para pahlawan dan sejarah yang ada di Kabupaten Bekasi. Setelah itu kegiatan dilanjutkan dengan “Peletakan Batu Pertama” di taman religi sebagai simbol kerukunan umat beragama di Kabupaten Bekasi.

Acara tersebut, juga dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwal Kamil. Dalam sambutan yang diberikan, Ridwal Kamil menjelaskan bahwa adanya tokoh dari Kabupaten Bekasi yang telah ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional yaitu K.H. Noer Ali. Selain itu Ridwal Kamil juga sedang mengusulkan satu nama tokoh dari Bekasi juga untuk menjadi Pahlawan Nasional yaitu K.H. Ma’mun Nawai. Beliau berperan aktif dalam pembentukan Laskar Hizbullah dan melaksanakan pelatihan semi militer untuk dipersiapkan di medan perang. Dalam pidatonya, Ridwan Kamil berpesan kepada masyarakat Kabupaten Bekasi yang hadir pada acara malam puncak Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke-72 “Jangan lupa dengan jati diri Kabupaten Bekasi sesungguhnya”.

Habib Luthfi di akhir acara memberikan Tausiyah Nasionalisme kepada seluruh masyarakat yang hadir. Habib Luthfi mengatakan bahwa sumber dari nasionalisme adalah mengerti perjuangan para pahlawan dan sejarah bangsa. Selain itu, kadar dan bobot kecintaan kepada sesuatu juga berpengaruh terhadap daya tahan terhadap perpecahan. Seperti halnya bobot kecintaan yang sangat tinggi kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW maka tidak akan mudah goyah jika ada orang yang menyalahgunakan keagamaan. Begitu pula jika kecintaan kepada tanah air sangat tinggi, maka jika ada orang atau pihak yg akan memecahbelah tidak akan tergoyah maupun terprovokasi sedikitpun. Karena luntur cinta tanah air maka mudah terkena hoax dan mudah dipengaruhi.

Turut hadir juga dalam kegiatan tersebut
Penjabat Bupati Kabupaten Bekasi,
Dandim 05/09 Kabupaten Bekasi, Kapolres Kabupaten Bekasi dan beberapa unsur Forkopimda Kabupaten Bekasi lainnya

Search