Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Riau, terus berbenah untuk menyambut kedatangan Rafale. Jet tempur terbaru produksi Dassault Aviation, Perancis, yang dipesan pemerintah Indonesia itu dijadwalkan tiba secara bertahap mulai 2026. Menurut Komandan Lanud (Danlanud) Roesmin Nurjadin Marsekal Pertama TNI Feri Yunaldi, pembangunan sarana dan prasarana pendukungnya dimulai tahun ini. Hal itu dikatakannya kepada wartawan peserta Press Tour Dispen TNI AU, di Pekanbaru, Senin (5/2/2024).
NI AU bahkan harus memperluas area Lanud Roesmin Noerjadin dengan melakukan pembebasan tanah. Karena kondisi badan pesawat Rafale yang lebih besar ketimbang F-16, membutuhkan fasilitas yang lebih besar juga. Pada 2026 mendatang 16 dari 42 pesawat Rafale yang dipesan Kementerian Pertahanan RI akan tiba di Indonesia. Dan semua pesawat Rafale itu nantinya akan ditempatkan di Skadron Udara 16 dan 12 Lanud Roesmin Noerjadin.
Rafale merupakan jet tempur tercanggih generasi 4.5 yang menjadi andalan negara-negara NATO. Pesawat ini dilengkapi dengan sistem persenjataan terbaru, avionik tercanggih serta sensoris elektronis aktif. Karena kecanggihannya itu, tak hanya Indonesia yang tertarik memborongnya. India dan Qatar telah memborong 36 unit, sedangkan Mesir membeli 24 unit Rafale. Bagi TNI AU, kedatangan pesawat ini tentu akan memperkuat jajaran alutsistanya dalam menjaga kedaulatan negara. Sehingga misi TNI AU untuk menjadi kekuatan udara yang disegani di kawasan, tak lagi sekedar harapan.