2,8 Juta Kendaraan Bakal Tinggalkan Jakarta Selama Nataru 2023/2024

PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi sedikitnya ada 2,5 juta kendaraan yang akan meninggalkan wilayah Ibu Kota saat periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024. Jumlah tersebut, dijelaskan Direktur Utama perusahaan, Subakti Syukur, naik 14 persen dari lalu lintas normal, yaitu 419.000 kendaraan. Data ini merupakan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan. “Jika dibandingkan dengan saat Lebaran 2023, masih cukup jauh di mana kala itu naik sebesar 29 persen. Jadi kenaikan volume lalu lintas tahun ini diperkirakan lebih kecil,” ungkap Subakti dalam Rapat Dengar Pendapat BUMN Transportasi dengan Komisi VI DPR RI.

Secara rinci, tujuan mudik terbanyak adalah Jawa Timur (26 persen), kemudian Jawa Tengah dengan 21 persen, dan Jawa Barat 15 persen. “Moda darat mobil tentunya masih menjadi yang terfavorit yaitu 33 persen atau 4,9 juta orang,” lanjut dia. Jalan Tol Transjawa diperkirakan akan menjadi yang paling favorit. Subakti menyebut, prediksi yang akan melintas jalan Tol Transjawa sejumlah 32 persen, Tol Cipularang 19 persen, Tol Jagorawi 15 persen, dan Tol Jakarta-Merak 7 persen.

Sedangkan puncak balik Nataru diprediksi terjadi pada 1 Januari 2024 dengan volume lalu lintas sebesar 201.000 kendaraan. Volume lalu lintas itu diprediksi naik 47 persen dari normal. Tapi apabila dibandingkan terhadap lebaran 2023, masih cukup renggang di mana kala itu kenaikan lalu lintas dari kondisi normal mencapai 96 persen.

Search