Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta memprediksi sebanyak 40 ribu pendatang akan tiba di Ibu Kota usai Lebaran 2023. Kepala Dinas Dukcapil DKI Budi Awaluddin menyampaikan hal tersebut didasari pada periode tahun lalu total ada 27 ribu pendatang usai Lebaran. Budi mengimbau para pendatang agar memiliki kemampuan atau skill pekerjaan saat menetap di Jakarta.
Merujuk catatannya, selama kurun tiga tahun terakhir, tren pendatang ke DKI mayoritas berasal dari latar belakang pendidikan di bawah SLTA dengan penghasilan rendah. “Bahkan untuk yang pendatang mudik balik ini, 80 persen dari mereka itu berpendidikan SLTA ke bawah. 50 persen dari mereka berpenghasilan rendah dan mereka 20 persen berkonsentrasi di RW kumuh, begitu,” kata Budi.
“Pada saat ini di dalam Permendagri Nomor 108 tahun 2019, syarat bagi pendatang hanya tempat tinggal. Kita, Pak Pj (Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono), semua, mengimbau agar di saat mereka datang ke Jakarta tidak hanya tempat tinggal tapi juga kita mengimbau mereka punya skill keterampilan dan juga pekerjaan sehingga pas datang ke Jakarta mereka siap, siap mental mengadu nasib ke Jakarta sehingga kondisinya tidak lebih sulit saat mereka datang ke Jakarta,” tutur Budi.