Pemerintah Kota Jayapura, Papua, menyebutkan pengungsi gempa magnitudo 5,4 di Kota Jayapura bertambah menjadi 3.555 jiwa atau 1.007 kepala keluarga. Jumlah tersebut berdasarkan pendataan hingga Sabtu (11/2) malam. Meski jumlah pengungsi terus bertambah, hingga kini baru ada dua dapur umum yang beroperasi. Dua dapur umum tersebut, yakni di Dox IX, Distrik Jayapura Utara oleh Kementerian Sosial dan di Kodim 1701/Jayapura.
Menurut laporan Pemerintah Kota Jayapura, ada empat warga yang meninggal dunia akibat gempa. Keempat korban ditemukan dari puing bangunan kafe yang roboh oleh guncangan gempa bumi. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, telah menyerahkan bantuan senilai Rp1 miliar untuk mempercepat penanganan darurat gempa Jayapura. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis kepada Pemerintah Kota Jayapura di Rumah Sakit Jayapura, Sabtu (11/2). Bantuan sebesar Rp 1 miliar itu meliputi Dana Siap Pakai (DSP) sebesar Rp 750 juta dan bantuan logistik peralatan senilai Rp 250 juta serta santunan kepada keluarga korban.
