Ancaman Perang Baru di Eropa: NATO, UE & AS Turun Tangan

Ancaman perang kembali muncul di Eropa. Setelah Rusia dan Ukraina, kali ini ketegangan muncul antara dua negara, Serbia dan Kosovo. Melihat hal ini, Amerika Serikat (AS), aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), dan Uni Eropa mendesak menahan diri secara maksimal khususnya di daerah Kosovo Utara, tepatnya di kota Mitrovica, lokasi di mana konflik dengan etnis Serbia terjadi. Wilayah Kosovo Utara memanas setelah pemerintah Kosovo meminta etnis Serbia di sana untuk menanggalkan plat nomor mobil Serbia mereka dan menggunakan milik Pristina.

Hal ini pun memicu barikade warga Serbia. Sejak 10 Desember, warga Serbia di sana membangun penghalang jalan. Mereka bahkan menutup dua penyeberangan perbatasan antara Serbia dan Kosovo, serta jalur angkutan darat Merdare, dengan truk dan kendaraan berat lainnya. Diketahui sekitar 50.000 orang Serbia yang tinggal di bagian utara Kosovo menolak untuk mengakui pemerintah Pristina. Mereka masih melihat Beograd sebagai ibu kota meski Kosovo mendeklarasikan kemerdekaannya pada tahun 2008.

Selama lebih dari 20 tahun, Kosovo juga telah menjadi sumber ketegangan antara Barat, yang mendukung kemerdekaannya, dan Rusia, yang mendukung Serbia dalam usahanya memblokir keanggotaan Kosovo di organisasi internasional termasuk PBB.

Search