Ketua Komisi I DPR, Meutya Hafid meminta isu disharmoni hubungan relasi antara Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) , Jenderal Dudung Abdurachman tak diperpanjang. Sebab, keduanya telah memberikan klarifikasi kepada DPR dan memastikan seluruh matra TNI solid. Dengan adanya klarifikasi ini, Meutya berharap isu disharmoni relasi pimpinan TNI ini tidak diperpanjang lagi. Hal ini penting agar tidak berkembang liar dan berimbas pada prajurit.
“Kalau hubungan terlalu pribadi kita tidak mengurus sampai terlalu detail ya, yang utama hubungan profesional keduanya berjalan baik. Panglima serta KSAD telah menjelaskan bahwa tidak ada masalah dari keduanya. Seluruh matra di TNI Insya Allah solid,” ujar Meutya Hafid dalam keterangannya.