HIKMAH paling besar ibadah puasa ialah nafsu pemenuhan kebutuhan diri bagi kepentingan orang banyak. Setiap tahun, ibadah itu datang kembali dan kita sambut dengan sukacita (Marhaban ya Ramadan). Sebagai bagian muhasabah, yaitu pertanyaan evaluatif secara sadar dan introspektif, apa bukti puasa diridai Allah beroleh ampunan (kesalahan kita selalu dikoreksi), dengan bukti kehidupan kita menjadi semakin sejahtera?
Hikmah puasa itu signifikan bagi realisasi nilai-nilai Pancasila (sila pertama, kedua, ketiga, dan kelima), bagi kemanusiaan universal dalam kehidupan bersama di tengah pergaulan dunia. Suatu tata nilai ideologis futuristis, guna mengawal pergaulan dunia yang semakin terbuka dengan kompetisi antarbangsa dan individu yang semakin sengit.
Semangat pemurnian sebagai roh gerakan yang tak pernah padam diberi makna lebih sebagai fungsionalisasi ajaran ritual bagi pemecahan kemanusiaan. Hal itu dilakukan dalam kerangka kebangsaan tanpa pandang agama dan etnisitasnya seperti maksud Dakwah Komunitas