Menurut Ketua Jaringan Pemotongan dan Pedagang Daging Indonesia (JAPPDI) Asnawi, pedagang pasar akan mogok di minggu depan. Aksi libur akan dilakukan mulai Senin, 28 Februari-4 Maret 2022, kata ujarnya, Rabu (23/2).
Dihubungi terpisah, Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI), Abdullah Mansuri mengatakan para pedagang mengaku tidak kuat berjualan karena harga daging sapi yang terus meningkat. Abdullah menjelaskan, harga daging sapi naik dari yang biasanya di kisaran Rp 115.000-125.000 per kilogram (kg) menjadi Rp 160. 000 per kg. “Dari harga normal sudah tinggi, karena harga normalnya itu yang sapi paha belakang itu kan Rp 125.000, dan yang punggung itu sekitar Rp 115. 000 sampai Rp 118.000, tutur Abdullah. Saat ini, harga daging sapi bagian paha belakang menyentuh Rp 135,000-160.000 per kg. Kenaikan harga daging sapi juga terjadi untuk daging sapi murni menjadi Rp 132. 000 per kg dari sebelumnya Rp 115. 000 per kg. Direktur Eksekutif Gabungan Pelaku Usaha Peternakan Sapi Potong Indonesia (Gapuspindo), Djoni Liano membeberkan asai mula kenaikan harga daging sapi di pasaran. Fenomena ini sebenarnya sudah terjadi sejak awal tahun ini, sama seperti halnya dialami kedelai.
