Kementerian Keuangan tengah mempersiapkan perubahan besar dalam penyaluran subsidi energi tahun depan. Subsidi bahan bakar minyak (BBM) akan diubah menjadi Bantuan Langsung Tunai (BLT). Untuk memastikan BLT tepat sasaran, Badan Pusat Statistik (BPS) sedang mengumpulkan data kependudukan yang lengkap, termasuk tingkat kemiskinan dan konsumsi energi. Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata mengatakan saat ini Badan Pusat Statistik (BPS) sedang membangun database tunggal mengenai penduduk Indonesia sesuai dengan tingkat kemiskinan. Penggabungan data ini diharapkan dapat menjadi fondasi yang kuat untuk memastikan bantuan subsidi seperti BLT dapat tepat sasaran.
Pemerintah akan segera mengumumkan skema baru penyaluran subsidi energi pada tahun 2025. Salah satu perubahan signifikan adalah pengalihan subsidi BBM menjadi bantuan langsung tunai. Untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran, pemerintah sedang menyusun database terpadu yang menggabungkan berbagai sumber data, seperti data kependudukan, kesejahteraan sosial, dan konsumsi energi.