Presiden Prabowo Subianto memulai sidang kabinet paripurna perdananya di Kantor Kepresidenan (23/10/2024), dengan menekankan persatuan terhadap para pembantunya di kabinet dan juga bekerja dengan efisien. Kepada para menteri dan kepala badan pembantunya, Presiden mengingatkan agar semua menteri secepatnya mengonsolidasikan administrasi dan membentuk tim di kementerian dan badan masing-masing. Selain itu, Presiden Prabowo menegaskan sangat mengutamakan kerja sama tim. Presiden pun meminta para menteri dan kepala badan memberi contoh.
Presiden sudah memperkuat Kantor Staf Kepresidenan dan Badan Pengendalian Pembangunan dan Investasi Khusus, untuk memonitor semua program dan proyek yang dikerjakan. Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan juga akan mengikuti semua program perlindungan sosial. Pemantauan ini dilakukan ke semua program bantuan ke bagian golongan rakyat yang masih perlu bantuan/intervensi.
Para menteri dan kepala badan pun diminta segera menyiapkan program kerja masing-masing. Sewaktu-waktu, para menteri dipanggil untuk koordinasi. Presiden meminta agar program makan bergizi gratis juga segera disiapkan Kepala Badan Gizi Nasional dan semua kementerian/lembaga. Selain asupan bergizi, Presiden Prabowo menyebut pendidikan juga sangat mutlak diperlukan. Reformasi kesehatan juga disampaikan Presiden diperlukan untuk mengatasi persoalan kekurangan dokter dan tenaga kesehatan. Semua program itu harus ditopang oleh pertahanan yang kuat serta penegakan hukum yang tidak ragu-ragu.
