Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan kabar terbaru soal nasib Keputusan presiden (keppres) terkait pemindahan ibu kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Keppres itu katanya bisa saja diteken presiden terpilih Prabowo Subianto. Hingga kini diketahui Keppres pemindahan ibu kota belum juga ditandatangani. Jokowi mengatakan Keppres itu tergantung kesiapan IKN. Namun, terakhir Jokowi memberi sinyal bahwa Keppres tersebut bisa ditandatangani Prabowo. Diketahui, Prabowo akan dilantik pada 20 Oktober 2024 mendatang.
Jokowi juga menekankan bahwa pembangunan ekosistem di IKN juga menjadi pertimbangan dalam meneken Keppres. Semua fasilitas katanya juga harus sudah disiapkan. Jokowi mengatakan kesiapan IKN jadi pertimbangan untuk meneken Keppres. Jokowi menekankan pindah ibu kota harus dihitung secara matang. Jokowi menegaskan kesiapan yang dimaksud buka hanya gedung yang, melainkan listrik, furnitur, hingga sumber daya manusia. Jokowi kemudian bersatire pindah rumah saja rumit, apalagi pindah ibu kota.
Presiden Terpilih Prabowo Subianto berkali-kali menegaskan komitmen melanjutkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menteri Pertahanan ini bahkan ingin melakukan percepatan pembangunan IKN di eranya. Prabowo mengatakan Jokowi telah menginisiasi pembangunan IKN. Karena itu, dia ingin melanjutkan bahkan menyelesaikan IKN.