Fraksi-fraksi partai politik di MPR telah menyepakati pemilihan Ahmad Muzani, anggota Fraksi Partai Gerindra di MPR sekaligus Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, sebagai Ketua MPR periode 2024-2029. Rapat gabungan pimpinan MPR pada Rabu (2/10/2024) malam, juga menyepakati tujuh wakil ketua MPR dari parpol, yaitu Bambang Wuryanto (PDI-P), Kahar Muzakir (Partai Golkar), Lestari Moerdijat (Partai Nasdem), Rusdi Kirana (Partai Kebangkitan Bangsa), Hidayat Nur Wahid (Partai Keadilan Sejahtera), Eddy Soeparno (Partai Amanat Nasional), dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Partai Demokrat). Khusus wakil ketua MPR dari unsur DPD, pada Rabu malam masih menanti keputusan dari DPD.
Nama Muzani sebagai Ketua MPR sudah hangat dibicarakan sejak hari Selasa. Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad yang pertama mengungkapkan bahwa Gerindra mengusulkan Ahmad Muzani untuk memimpin MPR lima tahun mendatang. Lobi ke fraksi-fraksi dibutuhkan karena pemilihan ketua MPR membutuhkan dukungan yang disepakati oleh semua fraksi dan kelompok DPD terhadap salah satu calon.
Anggota Fraksi PAN di MPR, Saleh Partaonan Daulay, tidak memungkiri adanya lobi terkait pemilihan ketua MPR. Akan tetapi, menurut dia, hal tersebut tidak berlangsung sengit. Kesepakatan untuk memilih ketua MPR cenderung lebih mudah untuk dicapai.
