Rencana pemerintah melakukan pembatasan subsidi bahan bakar minyak (BBM) dalam waktu dekat merupakan cara pemerintah untuk menyelamatkan kebocoran APBN. Selain itu, program ini juga bertujuan agar BBM bersubsidi tepat sasaran, lantaran pengguna sepeda motor tidak terkena dampak dari program ini. Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia Igor Dirgantara menuturkan rencana pembatasan BBM bersubsidi menjadi bukti bahwa pemerintah ke depan akan berpihak pada rakyat kecil.
Presiden Joko Widodo juga menginginkan adanya efisiensi APBN 2025, lantaran selama ini BBM bersubsidi tidak tersalurkan dengan baik dan tidak ingin adanya kebocoran APBN lagi ke depan. Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menegaskan pengendara sepeda motor tidak akan terkena dampak pembatasan BBM bersubsidi. Luhut menambahkan pemerintah juga tidak akan menaikkan harga BBM subsidi, namun menekankan penyaluran BBM bersubsidi tepat sasaran dengan menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI).