Pembangunan IKN Tidak Bisa Tergesa-Gesa, KSP Sampaikan Alasannya

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ade Irfan Pulungan menyoroti pencapaian pembangunan IKN jelang Hari Kemerdekaan RI. Ia mengatakan bahwa pembangunan IKN tidak bisa tergesa-gesa agar hasilnya maksimal.  Menurutnya, ada beberapa faktor pembangunan dengan proses masa pengerjaan cepat dan ada pula yang melambat. Terkait dengan itu, maka keinginan pembangunan fisik dengan struktur yang baik serta kualitas yang tinggi harus dipahami publik. 

Terkait persiapan IKN yang tinggal menunggu hari, dengan IKN yang sudah terbentuk secara perlahan. Membuat Presiden Republik Indonesia Joko Widodo terlihat cukup puas dengan kondisi IKN yang telah terbentuk.  Dalam pemantauannya, Presiden RI Joko Widodo nantinya akan melakukan serangkaian persiapan dalam memperingati HUT RI Ke-79. “Puncak acaranya kan 17 Agustus, nah sebelum tanggal itu, Presiden akan melakukan persiapan upacara bendera, ” ujarnya. 

Pihaknya mengatakan bahwa beberapa pembangunan yang diprioritaskan diharapkan berjalan sesuai dengan rencana. Yang kemudian pembanguann IKN bisa menjadi hal positif bagi dunia internasional.  Dalam memperkenalkan IKN, Presiden tidak ingin melibatkan sosial media sebagai acuan terkuatnya dalam bentuk promosi. Namun Presiden ingin memperlihatkan IKN kepada publik sebagaimana mestinya. Kehadiran IKN akan menjadi hal yang paling diperhitungkan dalam peradaban baru. Dalam hal ini keunggulan serta kepentingan bangsa Indonesia di dunia mampu bersaing dalam skala internasional. 

Search