Isu mengenai wabah global COVID-19 tidak hanya berdampak bagi kesehatan dan keselamatan manusia, namun juga berdampak pada berbagai sektor, diantaranya pertumbuhan ekonomi suatu negara, termasuk Indonesia meliputi pariwisata, industri manufaktur dan kenaikan harga komoditas serta rantai pasok komoditas.
Untuk mengetahui perkembangan upaya implementasi mitigasi, sinergitas, koordinasi antar K/L dan daerah terkait penanganan COVID-19 serta bagaimana upaya penemuan vaksin COVID-19, Dewan Pertimbangan Presiden (WANTIMPRES) menyelenggarakan pertemuan terbatas mengenai “Mitigasi dan Penanganan COVID-19” yang dilaksanakan pada 17 Februari 2020, di Kantor Wantimpres, dengan narasumber Dr. Navartnasamy Paranietharan, WHO Representative For Indonesia, Prof. Tjandra Yoga Aditama, Senior Advisor & Acting Director at WHO South-East Asia Region, dr. Ahmad Yurianto, Sekretaris Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes, dan Prof. dr. Herawati Sudoyo, MD., Ph.D., Deputi Penelitian Fundamental, Lembaga Biologi Molekuler Eijkman.
Seusai penyelenggaraan pertemuan terbatas dengan tema “Mitigasi Dan Penanganan Coronavirus Disease (COVID-19)”, Ketua, Anggota Wantimpres dan seluruh narasumber memberikan keterangan pers kepada berbagai awak media yang hadir, baik dalam maupun luar negeri. (AD-ARD).
